Penonton teriak, lampu menyala, band favoritmu tampil tanpa hambatan. Tapi coba pikir: siapa yang pastikan gitar sampai venue? Siapa yang ngatur hotel, makanan, dan jadwal soundcheck?
Jawabannya: Road Manager.
Sosok ini emang jarang kelihatan di Instagram band. Tapi tanpa mereka? Tur bisa jadi bencana.
Apa Itu Road Manager?
Road manager (alias “road man” di kalangan pelaku industri) adalah orang yang mengatur semua urusan teknis dan logistik selama musisi tur. Mulai dari venue, transportasi, penginapan, rider makanan, sampai urusan kru. Pokoknya, mereka ini yang bikin semua tetap on-track.
Biasanya, mereka kerja bareng artis level menengah sampai besar. Tapi sekarang, band indie pun banyak yang butuh road manager biar gak “gonjrengan” doang tapi tur tetap waras.
Kalau tour manager itu CEO-nya tur, maka road manager adalah COO-nya. Eksekusi semua di lapangan.
Job Desc Road Manager: Lebih Ribet dari Jadwal Mangung Band-nya
Kalau kamu kira kerja road man cuma “nganterin band,” tunggu sampai lihat daftar tugas ini:
- Advancing ke venue: ngontak promotor, ngecek rider udah siap belum
- Bikin rundown harian: dari call time, soundcheck, show, sampai pulang
- Booking transport dan akomodasi
- Distribusi per diem: uang harian buat artis & kru
- Ngurus backline dan kebutuhan panggung
- Koordinasi konsumsi (makanan buat semua tim)
- Ngatur pembayaran vendor & promotor
- Solve masalah dadakan: dari mic hilang sampai penyanyi ngambek
Intinya, kalau ada yang bikin perform bisa batal, itu urusannya road manager buat dicegah.
Per Diem Itu Apa, Sih?
“Per diem” adalah uang harian yang dibagiin ke tiap personel selama tur buat makan, jajan, atau ongkos. Biasanya dikasih cash atau transfer sebelum perform. Jumlahnya tergantung budget dan kebijakan manajemen.
Dan ya, yang ngurusin semua ini adalah… siapa lagi kalau bukan road manager?
Studi Kasus: Sehari Jadi Road Manager
Kamu jadi road man band indie yang lagi tur Jawa-Bali. Ini rundown random kamu pas hari keempat di Malang:
- 08.00 – Koordinasi alat & load-in di venue
- 11.00 – Cek check-in hotel & siapin rider
- 13.00 – Temenin manajer saat soundcheck
- 15.00 – Atur konsumsi & bagi per diem
- 18.00 – Persiapan show, koordinasi sama promotor
- 22.00 – Hitung hasil jualan merchandise
- 00.00 – Bayar vendor & kirim laporan ke manajemen
Capek? Banget. Tapi begitu semua penonton puas dan band happy? Priceless.
Road Manager dalam Sorotan Industri Musik
Menurut FOH Online dan Berklee College of Music, profesi road manager makin vital, apalagi buat musisi yang perform lintas kota bahkan negara. Sekarang, makin banyak band Indonesia yang ngerasa perlu road man biar kerja musisi jadi lebih profesional.
Mereka bukan cuma “pengatur jadwal” tapi juga orang yang ngerti manajemen, logistik, bahkan sering jadi penengah konflik antar tim.
Kenapa Road Manager Itu Profesi yang Layak Dilirik?
- Posisi kunci dalam tur musik
- Jaringan luas: musisi, promotor, EO, label
- Bisa berkembang ke tour manager, produksi, bahkan manajemen artis
- Punya pengaruh langsung ke kelancaran perform dan reputasi band
- Gak cuma kerja teknis, tapi juga kerja strategis dan taktis
Mereka Gak Masuk Sorotan, Tapi Selalu Jadi Penyelamat
Tanpa road manager, mungkin kamu gak akan lihat musisi favoritmu perform tepat waktu, atau malah tampil dalam kondisi yang bikin mereka gak enjoy. Mereka adalah penentu apakah tur akan jadi kenangan indah atau bencana viral.
Kalau kamu suka kerja lapangan, multitasking, dan tahan stres—ini profesi yang bukan cuma seru, tapi juga punya peluang besar buat tumbuh bareng industri musik yang makin kompleks dan profesional.
